Sunday, April 19, 2015

Observasi ke pabrik tahu di Hulu sungai selatan

 Tahu adalah makanan yang dibuat dari endapan perasan biji kedelai yang mengalami koagulasi.Tahu mengandung berbagai jenis bakteri baik seperti Aspergillus oryzae, Aspergillus sojae, Aspergillus awamori, Actinomucor taiwanensis, dan Rhizopus oligosporus.
Tahu telah mengalami indigenisasi di Indonesia sehingga muncul berbagai varian tahu serta panganan berbahan tahu. Tampilan luar tahu ada yang berwarna putih maupun kuning. Karena populernya, tahu menjadi bagian tak terpisahkan tempat makan berbagai tingkat sosial di Indonesia, bersama-sama dengan tempe.

Aneka makanan yang melibatkan tahu antara lain tahu bacem, tahu bakso, tahu campur, tahu guling, tahu isi (tahu bunting), perkedel tahu, dan kerupuk tahu. Tahu goreng biasanya dihidangkan untuk menemani makanan berkuah cair, seperti mie bakso dan soto; atau batagor. Siomay, salah satu bentuk dimsum, juga menggunakan tahu kukus sebagai komponennya.

Suatu hari saya jalan-jalan selain itu saya juga ada tugas observasi.Lalu saya pilih Observasi ke pabrik tahu di kota kandangan untuk melihat-lihat bagaimana proses pembuatan tahu.saya akan membagikan hasil pengamatan saya dalam melakukan obesrvasi kali ini.Berikut merupakan hasil pengamatannya dalam melakukan observasi ke pabrik tahu


Tungku untuk pemasakan tahu

Mesin pembuattan tahu
 Tampak beliau sedang membersihkan tempat pengolahan tahu.

setelah selesai dimasak tahu pun disaring ampas-ampasnya

Tahu pun sudah siap dicetak



Tahu pun dicetak oleh para pekerja dipabrik ini.

Tahu yang sudah dicetak pun sudah siap tuk dipotong




Tahu mentah yang sudah siap dipasarkan dan tampak kita lihat para pekerja sedang memotong tahu


Tahu yang sudah digoreng pun juga tersedia dan juga sudah siap diperjual belikan.


No comments:

Post a Comment